Sembilan
tahun setelah penyelesaian film Trilogi Lord of The Rings, sutradara Peter
Jackson kembali dengan The Hobbit, menggarap film di tanah kelahiran
tercintanya New Zealand. Dengan The Hobbit: An Unexpected Journey, Jackson
kembali dari penulis original J.R.R yang dengan setting enam puluh tahun
sebelum LOTR terjadi. Ini adalah kisah dari seorang hobbit yang bernama Bilbo
Baggins, tentunya Anda ingat siapa Bilbo itu. Bilbo Baggins adalah paman dari
Frodo (di mainkan oleh Elijah Wood dalam LOTR), Frodo sendiri juga masih muncul
di awal film. The Hobbit menceritakan perjalanan Bilbo bersama tiga belas
kurcaci bersama penyihir abu-abu Gandalf. Tujuan dari perjalanan ini adalah
Bilbo membantu Thorin raja kurcaci untuk merebut kerjaannya kembali yang saat ini
sedang dikuasai oleh Smaug, seekor naga raksasa yang tak terkendali. Sepanjang
dari perjalanannya Bilbo bertemu dengan makhluk-makhluk lainnya seperti elves
dan trolls. Bilbo yang awalnya seorang hobbit yang penakut dan rumahan, menjadi
pemberani dan bisa bertarung. Disinilah sejarah kenapa Frodo terpilih sebagai
pembawa cincin dalam film LOTR, keberanian Frodo yang sejati sudah menjadi
keturunan dari keluarganya.
Trailer The Hobbit: An Unexpected Journey
Jika
Anda bukan pecinta serial Lord of The Ring atau Harry Potter, tidak di anjurkan
untuk menonton film ini. Jika Anda mengharapkan masterpiece yang spektakuler
seperti LOTR, The Hobbit juga bukanlah film yang tepat untuk Anda. Well, so far
The Hobbit merupakan cerita yang menarik dan sangat mudah untuk di ikuti.
Animasi dan setting layar terlihat real dan bisa terbilang sempurna, sama
seperti film LOTR. Selain action dan drama, juga banyak terdapat unsur komedi
dari kebodohan kurcaci dan keluguan Bilbo. Hal yang dapat di ambil pelajaran
dari film ini adalah keberanian bukanlah di nilai berdasarkan kekuatan dan
kehebatan kita dari bertarung. Dalam film ini karakter Bilbo menunjukkan kita
bahwa hati yang sejati dan tulus, akan membuahkan kekuatan tersendiri.
Ketangguhan hati Bilbo mendatangkan keberanian yang besar dalam menyelamatkan
Thorin yang hampir di penggal kepalanya, scene ini merupakan scene yang paling
mengejutkan.
Film
yang berdurasi 170 menit ini akan di garap dalam tiga sequel. Dengan durasi 170
menit, film ini cukup membosankan walau masih menarik. Sepertinya masih perlu
scene yang harus di cut untuk meminimalisasi film ini, but if you a 3D movie
lover just forget about that. The Hobbit menampilkan efek yang bagus dengan
kacamata 3D, but believe me, your eyes is going to be tired cause is a
very long movie.
Cumi
Lover, overall film ini wajib di tonton apalagi jika Anda suka imaginary story.
Ceritanya yang lambat juga bikin penasaran untuk nunggu sequel kedua. Banyak
karakter menarik dalam film ini, seperti ke dua belas kurcaci yang pandai
bertarung mempertaruhkan nyawanya tetapi sebenarnya mereka tolol. Selamat
Menonton.
Directors: peter
jackson
Writers: J.
R. R. Tolkien
Stars: Elijah
Wood, Ian McKellen, James Nesbitt, Martin Freeman, Richard
Armitage
Category: Adventure
Drama, Action, Comedy, Fantasy
Judul : Review Film The Hobbit: An Unexpected Journey
Deskripsi : Sembilan tahun setelah penyelesaian film Trilogi Lord of The Rings, sutradara Peter Jackson kembali dengan The Hobbit, menggarap film...